menyelesaikan membaca surah Al-fatihah. Saya sering sekali mendengar ada orang
yang mempermainkan satu kata itu. Entah itu dari teriakan orang lah, atau suara dari
si mulut "setan" (tanda kutip loh).
**
Dulu ketika saya masih kecil, banyak sekali teman-teman sebaya saya yang
mempermainkan kata "amin" untuk menjadi bahan tertawaan atau apalah
(dan tidak termasuk saya). Sampai sekarangpun masih ada beberapa yang
masih bertingkah laku layaknya anak kecil (kecuali memang masih kecil)
padahal kan udah remaja tuh. Menurut pengalaman saya, kata "amin" sering
diidolakan seperti hal-hal berikut:
1. AAAAAMIIIIIIIIIIIIIIIIIINN (ngucapin "amin" nya kepanjangan, mungkin udah mau
nyaingin jaraknya dari sabang sampai merauke)
Ini nih sering saya rasakan ketika sholat jum'at dan ada anak-anak kecil yang
biasanya membentuk suatu gerombolan. Langsung aja waktu si imam udah selesai
baca surah al-fatihah terus makmum ngomongin "amin". Nah, si-anak kecil tuh ngikutin
ngomong juga tapi panjangnya kebangetan. Orang-orang yang lain udah pada selesai,
eh tuh anak-anak masih aja ngomongin "amin" sambil naik turunin nada kayak penyanyi seriosa.
2. Ngucapin Nama Orang
Kalau yang ini sering didengar waktu saya masih kecil dan ketika sholat maghrib
di masjid. Kebetulan saat itu ada teman saya yang nama bapaknya "amin" terus jadi
deh bahan leluconan. Sama kayak yang sebelumnya ketika mau ngucapin "amin"
bareng-bareng langsung deh bilang "BAPAK ANDI SIAPA?" "AAAMIIIIIIN" disambut oleh
suara makmum yang ada. hahaha
3. Konser Band di Masjid
Judulnya aja aneh ya tapi memang seperti itulah kenyataannya. Fenomena ini sering
terjadi di SMA saya ketika sholat jum'at sudah berlangsung. Sama seperti fenomena
pendahulunya, ketika kami mau ngucapin "amin" sama sama. Tiba-tiba ada seseorang
dibelakang yang berteriak layaknya vokalis band terkenal "SEMUA BILANG APA?" dan disahut
oleh kata "AAAAMIIIN" dari para jamaah di musollah sekolah.
sumber :
http://www.jejakbocah.com/2011/12/fenomena-amin-di-sekitar-kita.html?showComment=1328196175053#c3349128349907318559
0 komentar:
Posting Komentar